BANGKIT DARI KETERPURUKAN DOSA

BANGKIT DARI KETERPURUKAN DOSA 

Banyak orang hidupnya hancur karena dosa. Mengapa? Sebab dia tidak bangkit dari keterpurukan dosa. Ketika Anda jatuh ke dalam dosa, maka Anda harus bangkit.

Saya mencatat perasaan yang ditimbulkan ketika manusia jatuh ke dalam dosa, yaitu :

1. Perasaan bersalah

2. Menyesali diri

3. Merasa tidak layak

4. Merasa kotor

5. Perasaan tertuduh

Saudaraku, mengapa Anda merasa tertuduh? Sebab Iblis mendakwa Anda. Memang pekerjaan Iblis adalah mendakwa anak-anak Allah siang dan malam di hadapan Allah.

"Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga berkata: "Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita." (Wahyu 12:10)

Mengapa Iblis mendakwa Anda? Agar Anda merasa tertuduh dan menjauh dari Allah. Ketika Anda menjauh dari Allah, maka tercapailah tujuan Iblis, yaitu memisahkan Anda dari kasih Allah.

Saya mencatat beberapa poin penting yang harus Anda lakukan ketika jatuh ke dalam dosa, yaitu :

1. Mengakui dosa Anda di hadapan Allah

2. Meminta darah Yesus menyucikan Anda

3. Bertobat dengan meninggalkan dosa

4. Percaya bahwa Allah adalah pengasih dan panjang sabar

5. Belajar dari kesalahan agar tidak jatuh lagi

"Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan." (1 Yohanes 1:9)

Saudaraku, pahamilah hal ini: Menjadi orang benar di bumi bukanlah sesuatu yang instan. Itu adalah sebuah proses yang membutuhkan waktu. Dalam proses itu, Anda bisa jatuh beberapa kali dalam dosa yang sama. 

Saya ingin menyampaikan kebenaran ini: Ketika Anda menjadi orang benar, maka Anda tetap bisa jatuh ke dalam dosa. Bahkan, Anda bisa jatuh ke dalam dosa sebanyak tujuh kali. Tetapi, Anda harus bangun kembali (bangkit dari keterpurukan dosa).

"Sebab tujuh kali orang benar jatuh, namun ia bangun kembali, tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana." (Amsal 24:16)

Mungkin di antara Anda ada yang sedang bergumul dengan dosa. Ada yang sedang bergumul dengan dosa seksual, bergumul dengan dosa cinta sejenis, bergumul dengan dosa tidak bisa mengampuni pasangan hidup,dosa penghianatan,dosa pencurian dan lain-lain.

Tetapi, satu hal ini ingin saya sampaikan: Ketika Anda bergumul melawan dosa dan jatuh, maka Anda harus bangkit kembali. Jangan merasa nyaman dalam keberdosaan Anda dan memilih menjauh dari kasih karunia Allah. Itu tindakan yang salah saudaraku.

Sebagai hamba Allah, saya ingin memberi tips agar Anda menang dalam pergumulan melawan dosa, bahkan lebih dari pemenang, yaitu: Memohon kekuatan dari Allah dan tetap tinggal dalam kasih Allah, melalui penebusan dosa yang dilakukan oleh Anak Allah. Percayalah, Allah tahu kelemahan Anda dan menerima Anda apa adanya saudaraku..

"Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita. Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita." (Roma 8:37-39)

Semarang,

Hamba terhina dari Yang Mahatinggi