MENGAJARKAN PERINTAH ALLAH DULU ,LALU MENGAJARKAN BERKAT

MENGAJARKAN PERINTAH ALLAH DULU, LALU MENGAJARKAN BERKAT

Pola Allah dalam mengajari umat pilihan-Nya, yaitu bangsa Israel, adalah dengan mengajarkan perintah Allah, lalu mengajarkan berkat. 

Berkat itu memakai hukum *sebab-akibat*. Mengapa Anda diberkati Allah? Sebab Anda melakukan dengan setia segala perintah-Nya di muka bumi ini.

"Jika engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi. Segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu." (Ulangan 28:1-2)

Mengajarkan perintah Allah, lalu mengajarkan berkat, adalah *jalan sesak* menuju kehidupan,hal ini tidak disukai manusia.  Mengapa? 
Sebab manusia ingin berkat, tanpa perlu repot mentaati hukum Allah bukan. Itulah yang disebut *jalan lebar* menuju kebinasaan!

"Masuklah melalui pintu yang sesak itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya; karena sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit orang yang mendapatinya." (Matius 7:13-14)

Di dunia ini, Iblis mengubah *pola pengajaran* Allah itu saudaraku. Manusia langsung dijanjikan berkat, tanpa perlu mentaati hukum Allah. Tidak heran, di akhir zaman ini sebagian besar khotbah pendeta-pendeta di dunia ini adalah tentang berkat.
Ajaran mereka enak di dengar telinga dan mudah untuk dilaksanakan
Coba anda pikir ,"cukup hanya beriman kepada Kristus semua akan beres"dosa anda akan diampuni,diberkati dan masuk surga.Semua orang juga mau.
Tolak pengajaran yang seperti itu karna itu "jalan lebar" menuju kebinasaan.Yang benar adalah melakukan perintah  Allah dan beriman keoada Kristus.
Tuhan tidak pernah berubah,semua firmanNya juga tidak pernah berubah.Kalo ingin beribadah dengan benar ikuti semua yang diajarkan Tuhan jangan diambil yang enak enak saja.

2 Timotius 4:4
Mereka akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng. 

Waspada dengan semua penyesatan (yang berlawanan dengan firman Allah)

Matius 18:7
Celakalah dunia dengan segala penyesatannya: memang penyesatan harus ada, tetapi celakalah orang yang mengadakannya.

Yang anda lalui sekarang jalan sesak menuju kehidupan atau jalan lebar menuju kebinasaan??

Semarang,
Hamba terhina dari Yang Mahatinggi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENGAPA SEMUA HARI RAYA DALAM AGAMA KRISTEN YANG LAMA TIDAK TERTULIS DI ALKITAB?

DOSA ITU MENGIKAT

PESAN BAPA,BULAN BARU 27 APRIL 2025