YESUS MATI HARI RABU DAN BANGKIT HARI SABTU(3 HARI 3 MALAM)DI HARI RAYA ROTI TAK BERAGI

YESUS MATI HARI RABU DAN BANGKIT HARI SABTU (3 HARI 3 MALAM) DI HARI RAYA ROTI TAK BERAGI.

Perlu diketahui bahwa di Hari Raya Paskah(ada perjamuan Paskah dengan potong domba paskah dan makan roti tak beragi serta sayuran pahit) dan hari raya Paskah serta Hari Raya Roti Tidak Beragi(selama 7 hari  makan roti tak beragi) adalah satu kesatuan, yaitu memperingati Allah Bapa yang membawa bangsa Israel keluar dari tanah Mesir.
Yesuspun dan murid muridnya memperingati ini seperti tertulis di Al-Kitab.

Lukas 22:7-8 (TB)  Maka tibalah hari raya Roti Tidak Beragi, yaitu hari di mana orang harus menyembelih domba Paskah. 
Lalu Yesus menyuruh Petrus dan Yohanes, kata-Nya: "Pergilah, persiapkanlah perjamuan Paskah bagi kita supaya kita makan."

Yesus tahu bahwa sebentar lagi Dia akan dibunuh,oleh sebab itu saat melakukan perjamuan kudus, Yesus mengambil roti (roti tidak beragi/matzah) dan memberi perintah bahwa inilah tubuh-Ku dan jadikan ini peringatan akan Aku. 
Maksud Yesus adalah: Hari raya Roti Tidak Beragi itulah sebagai peringatan akan hari sengsara dan kematian DiriNya. Bukan hari raya Jumat Agung yang bahkan tidak tertulis dalam Alkitab.

"Lalu Ia mengambil roti, mengucap syukur, memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada mereka, kata-Nya: "Inilah tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku." (Lukas 22:19)

Kronologisnya seperti ini:
Paskah hari Kamis,Yesus makan Paskah di hari Jumat, lalu 5 hari kemudian  pada hari Rabu Yesus disalibkan (dihari ke 6 peringatan Hari Raya Roti Tak Beragi).
Lalu masuk hari Kamis, yaitu hari ke 7 hari raya Roti Tidak Beragi(Sabat hari besar)dan hari Jumat orang boleh melakukan kegiatan dan pada hari Sabtu(Sabat reguler bagi orang Yahudi) Yesus bangkit.

Biar mudah, saya beri hitungannya menurut kalender Ibrani saudaraku, yaitu :

- tanggal 14 Nisan (Kamis) : hari raya Paskah
- tanggal 15 Nisan (Jumat) : hari ke-1 hari raya Roti Tidak Beragi (Yesus makan perjamuan kudus)
- tanggal 20 Nisan (Rabu) : Yesus disalib
- tanggal 21 Nisan (Kamis) : hari ke-7 hari raya Roti Tidak Beragi adalah Sabat besar( istiraharat,ada pertemuan kudus)
- tanggal 23 Nisan (Sabtu) : dihari Sabat reguler Yesus bangkit.
- tanggal 24 Nisan (Minggu) : Maria ke kubur Yesus.

Mengapa ada "jarak" 5 hari sejak Yesus makan perjamuan kudus sampai disalib? Jika Anda baca Lukas 22-23, maka ada beberapa peristiwa yang dialami Yesus, yaitu :

1. Yesus dibawa ke hadapan Mahkamah Agama
2. Yesus dibawa ke hadapan Pilatus
3. Yesus dibawa ke hadapan Herodes
4. Yesus kembali dibawa ke hadapan Pilatus
5. Yesus dibawa untuk disalibkan
6. Yesus disalibkan dan mati

Jadi jangan membayangkan Yesus mengadakan perjamuan paskah di hari Kamis,lalu hari Jumat disalibkan dan hari Minggu bangkit,karna butuh waktu beberapa hari mulai dari Yesus diserahkan ke mahkamah agama sampai Yesus disalib.

Saya sertakan ayat untuk mendukung perhitungan yang benar tentang hari kematian dan hari kebangkitan Yesus adalah :

1. Yesus mati di hari Rabu, besoknya adalah hari Kamis, yaitu hari ke-7 perayaan Roti Tidak Beragi (Sabat hari besar). Orang-orang Yahudi datang ke Pilatus dan meminta mayat-mayat orang yang disalib diturunkan.

"Karena hari itu hari persiapan dan supaya pada hari Sabat mayat-mayat itu tidak tinggal tergantung pada kayu salib — sebab Sabat itu adalah hari yang besar — maka datanglah orang-orang Yahudi kepada Pilatus dan meminta kepadanya supaya kaki orang-orang itu dipatahkan dan mayat-mayatnya diturunkan." (Yohanes 19:31)

2. Hari Kamis saat hari ke-7 perayaan Roti Tidak Beragi orang Yahudi beristirahat dan mengadakan ibadah (Sabat besar)

3. Hari Jumat, setelah lewat hari Sabat yaitu hari ke-7 perayaan Roti Tidak Beragi, Maria Magdalena, Maria ibu Yakobus dan Salome pergi membeli rempah-rempah

"Setelah lewat hari Sabat, Maria Magdalena dan Maria ibu Yakobus, serta Salome membeli rempah-rempah untuk pergi ke kubur dan meminyaki Yesus." (Markus 16:1)

4. Lalu mereka pulang dan beristirahat, sebab hari sudah memasuki hari Sabat (hari ketujuh dalam seminggu yaitu Sabtu). 
Yesus bangkit di hari Sabat yang ini.

"Dan setelah pulang, mereka menyediakan rempah-rempah dan minyak mur. Dan pada hari Sabat mereka beristirahat menurut hukum Taurat." (Lukas 23:56)

5. Lalu pagi-pagi benar, saat hari memasuki hari Minggu, mereka ke kubur dan mayat Yesus sudah tidak ada lagi. Yesus sudah bangkit di hari Sabtu.

"Tetapi pagi-pagi benar pada hari pertama minggu itu mereka pergi ke kubur membawa rempah-rempah yang telah disediakan mereka. Mereka mendapati batu sudah terguling dari kubur itu, dan setelah masuk mereka tidak menemukan mayat Tuhan Yesus." (Lukas 24:1-3) 

Saya tegaskan: Jika Yesus mati hari Jumat dan bangkit hari Minggu, maka itu "TIDAK NYAMBUNG". Mengapa? Sebab ada dua Sabat dalam peristiwa kebangkitan Yesus, yaitu :

a. Poin 1: Sabat hari raya (Yohanes 19:13-14)
b. Poin 4: Sabat hari ketujuh (Lukas 23:56)

Perhitungan Yesus mati hari Jumat dan bangkit hari Minggu juga melawan kebenaran di Matius 12:40 bahwa Anak Manusia tinggal di rahim bumi 3 hari 3 malam. Mati hari Jumat dan bangkit hari Minggu hanya 2 hari 2 malam.

"Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam." (Matius 12:40)

Bagi anda yang masih berpikir Yesus mati di hari Jumat pasti karna tidak memahami ada dua Sabat yang terjadi dalam peristiwa kematian dan kebangkitan Yesus.

Tapi bagi yang masih tetap bersikukuh bahwa Yesus mati di hari Jumat, mari sekarang kita asumsikan: 
Yesus mati hari Jumat dan besoknya hari Sabtu (Sabat). Kita "anggap" saja sabat yang dimaksud di Lukas 23:52-54 itu Sabat hari Sabtu. 

"Ia pergi menghadap Pilatus dan meminta mayat Yesus. Dan sesudah ia menurunkan mayat itu, ia mengapaninya dengan kain lenan, lalu membaringkannya di dalam kubur yang digali di dalam bukit batu, di mana belum pernah dibaringkan mayat. Hari itu adalah hari persiapan dan sabat hampir mulai." (Lukas 23:52-54)

Bayangkanlah itu hari Jumat petang.
Yang jadi "masalah" adalah: Alkitab mencatat 3 kegiatan Maria dibawah ini, yaitu :

1. Setelah lewat Sabat, Maria pergi membeli rempah-rempah

"Setelah lewat hari Sabat, Maria Magdalena dan Maria ibu Yakobus, serta Salome membeli rempah-rempah untuk pergi ke kubur dan meminyaki Yesus." (Markus 16:1)

2. Lalu Maria pulang dan istirahat ( hari Sabat lagi)

"Dan setelah pulang, mereka menyediakan rempah-rempah dan minyak mur. Dan pada hari Sabat mereka beristirahat menurut hukum Taurat." (Lukas 23:56)

3. Hari Minggu Maria ke kubur dan kubur kosong.

"Tetapi pagi-pagi benar pada hari pertama minggu itu mereka pergi ke kubur membawa rempah-rempah yang telah disediakan mereka. Mereka mendapati batu sudah terguling dari kubur itu, dan setelah masuk mereka tidak menemukan mayat Tuhan Yesus." (Lukas 24:1-3)

KRONOLOGISNYA JADI SEPERTI INI :
a. Yesus mati hari Jumat
b. Lalu Sabat tiba ( hari Sabtu)
c. Besoknya setelah Sabat, pada hari Minggu Maria membeli rempah rempah.
d. Lalu Maria pulang dan beristirahat di hari Sabat (Sabtu lagi)? 
e. Hari Minggu, Maria ke kubur dan kubur kosong

Pertanyaan: Masakan sesudah hari Minggu Maria pulang membeli rempah, lalu kembali ke hari Sabtu lagi dan Minggu lagi ? Konyol bukan? 
Sayangnya hal ini yang diyakini selama ribuan tahun.

Semoga setelah anda menyadari kekonyolan ini Roh Kudus memberikan hikmat kepada anda sehingga dengan segala kerendahan hati bisa menerima kebenaran yang saya sampaikan diatas tadi.

Ada hal penting lagi yang ingin saya sampaikan :
Agama Yahudi memperingati hari raya Roti Tidak Beragi HANYA sebagai hari peringatan  keluarnya bangsa Israel dari tanah Mesir, tapi kita sebagai pengikut Kristus menjadikan hari raya Roti Tidak Beragi juga sebagai PERINGATAN akan Yesus. Peringatan akan minggu sengsara Yesus dan penyaliban Yesus di kayu salib.

Perhatikan baik-baik makna hari raya Roti Tidak Beragi yang berlangsung selama 7 hari itu saudaraku, sesuai firman Allah di Keluaran 13:9 dibawah ini :

"Perayaan selama seminggu yang diadakan tiap-tiap tahun ini menjadi tanda bahwa kamu adalah umat-Nya yang terpilih, seakan-akan Ia telah memberikan tanda pada tangan dan dahimu sebagai lambang milik-Nya." (Keluaran 13:9, terjemahan Alkitab Firman Allah Yang Hidup)

Poin pentingnya adalah: dengan merayakan 7 hari raya Roti Tidak Beragi menjadi Tanda bahwa Anda adalah umat-Nya yang "terpilih" dan lambang "milik-Nya"...Amin

Betapa pentingnya merayakan hari raya Roti Tak Beragi ini,tetapi banyak orang tidak mengerti apa itu hari raya Roti Tak Beragi,seperti "disembunyikan",padahal semua tertulis jelas di Alkitab.
Dan orang yang tidak melakukan itu akan dilenyapkan Allah.

Keluaran 12:19
Tujuh hari lamanya tidak boleh ada ragi dalam rumahmu, sebab setiap orang yang makan sesuatu yang beragi, orang itu harus dilenyapkan dari antara jemaah Israel, baik ia orang asing, baik ia orang asli.
Semoga anda memahami hal ini.

Semarang 
Hamba terhina dari Yang Mahatinggi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENGAPA SEMUA HARI RAYA DALAM AGAMA KRISTEN YANG LAMA TIDAK TERTULIS DI ALKITAB?

DOSA ITU MENGIKAT

PESAN BAPA,BULAN BARU 27 APRIL 2025