YESUS KEMANA SELAMA 18 TAHUN?
YESUS KEMANA SELAMA 18 TAHUN?
Yesus sedang belajar hukum taurat selama 18 tahun.
Mazmur 78:5-7 (TB)
Telah ditetapkan-Nya peringatan di Yakub dan hukum Taurat diberi-Nya di Israel; nenek moyang kita diperintahkan-Nya untuk memperkenalkannya kepada anak-anak mereka, supaya dikenal oleh angkatan yang kemudian, supaya anak-anak, yang akan lahir kelak, bangun dan menceritakannya kepada anak-anak mereka, supaya mereka menaruh kepercayaan kepada Allah dan tidak melupakan perbuatan-perbuatan Allah, tetapi memegang perintah-perintah-Nya;
Berdasar mazmur ini kita tahu bahwa orang lsrael selalu menceritakan tentang hukum taurat kepada anak cucu mereka dan ini menjadi kewajiban bagi setiap keluarga di bangsa Yahudi.
Begitu pula yang dilakukan oleh keluarga Yusuf, Maria dan anak mereka Yesus.
Mereka juga memberikan pendidikan taurat kepada Yesus sesuai tradisi Yahudi.
1. MITZVOT (mulai usia 13 tahun) pendidikan pengenalan hukum taurat.
Alkitab mencatat: Pada usia 12 tahun (usia Bar Mitsvah) Yesus sudah berada di Bait Suci bukan?
Ketika Yesus telah berumur dua belas tahun pergilah mereka ke Yerusalem seperti yang lazim pada hari raya itu (Lukas 2:42)
2. MIDRASH (mulai usia 20 s/d 30 tahun)ini adalah pendidikan lanjutan untuk para imam.
Dan baru bisa mengajar ditempat umum saat usia 30 tahun menjadi seorang Rabi.
Alkitab juga mencatat: Pada usia 30 tahun Yesus mulai mengajar. Aturan Midrash memang baru memperbolehkan seseorang mengajar pada usia 30 tahun itu.
"Ketika Yesus memulai pekerjaan-Nya, Ia berumur kira-kira tiga puluh tahun dan menurut anggapan orang, Ia adalah anak Yusuf, anak Eli." (Lukas 3:23)
Anda tahu Yesus disebut Rabi bukan? Rabi adalah pengajar hukum Taurat. Seorang disebut "Rabi" setelah mengikuti pendidikan Midrash selama 10 tahun dan lulusannya disebut Rabi atau Guru. Itulah sebabnya, Yesus bisa mengajar di rumah ibadat orang Yahudi (sinagoge) pada hari Sabat.
1. Yesus disebut Rabi
"Kata Petrus kepada Yesus: "Rabi, betapa bahagianya kami berada di tempat ini. Baiklah kami dirikan tiga kemah, satu untuk Engkau, satu untuk Musa dan satu untuk Elia." (Markus 9:5)
"Kata Natanael kepada-Nya: "Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel!" (Yohanes 1:49)
2. Yesus Mengajar pada Hari Sabat
"Pada hari Sabat Ia mulai mengajar di rumah ibadat dan jemaat yang besar takjub ketika mendengar Dia dan mereka berkata: "Dari mana diperoleh-Nya semuanya itu? Hikmat apa pulakah yang diberikan kepada-Nya? Dan mujizat-mujizat yang demikian bagaimanakah dapat diadakan oleh tangan-Nya?" (Markus 6:5)
Karena Yesus seorang Rabi, maka Yesus mengajarkan untuk tidak meniadakan salah satu perintah hukum Taurat dan memerintahkan melakukan segala perintah-perintah hukum Taurat untuk menduduki tempat yang tinggi dalam Kerajaan Sorga di Matius 5:19. Apa hasilnya? Setelah Yesus naik ke sorga, beribu-ribu orang Yahudi percaya kepada Yesus dan rajin memelihara hukum Taurat di Kisah Para Rasul 21:20.
Inilah "Kristen Mula-Mula", yaitu orang-orang yang percaya kepada Yesus dan rajin memelihara hukum Taurat.
Sayangnya ribuan jemaat mula mula ini terus dikejar dan dibunuh sampai habis oleh orang orang Yahudi dan juga orang orang Romawi yang membenci Yesus dan cara beribadah mereka diganti sedikit demi sedikit bersama berlalunya waktu,semakin lama semakin bergeser.
a. Yesus mengajarkan melakukan segala perintah hukum Taurat
"Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Sorga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan Sorga." (Matius 5:19)
b. Pengikut Yesus rajin memelihara hukum Taurat
"Mendengar itu mereka memuliakan Allah. Lalu mereka berkata kepada Paulus: "Saudara, lihatlah, beribu-ribu orang Yahudi telah menjadi percaya dan mereka semua rajin memelihara hukum Taurat." (Kisah 21:20)
Jadi tepatnya Tuhan Yesus itu seorang rabi Yahudi yang mengajarkan hukum taurat dan tidak membatalkannya.
Sudahkah kita hidup seperti jemaat Kristen Mula Mula?
Jika belum saatnya untuk berbenah untuk hidup seperti yang Yesus ajarkan yaitu percaya kepada Kristus dan melakukan hukum taurat yang diajarkan Yesus.
1 Yohanes 2:6
Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup.
Semarang, 31 Juli 2022
Hamba terhina dari Yang Mahatinggi
Komentar